HALO JAPIN. Kegiatan kuliner khas Indonesia berlangsung di SMK Bunka Nara Osaka Jepang. Acara ini dalam rangka program Indonesia Goes to School (KJRI Osaka) yang diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Osaka. Kegiatan ini sejalan dengan program promosi kuliner dan rempah Indonesia yang sedang dilakukan oleh Pemerintah RI, yaitu Indonesia Spice Up the World
Menurut Konsul Jenderal RI Osaka Diana Sutikno kegiatan tersebut adalah salah satu upaya mempromosikan kuliner Indonesia di Jepang. “Kegiatan ini sejalan dengan program promosi kuliner dan rempah Indonesia yang sedang dilakukan oleh Pemerintah RI, yaitu Indonesia Spice Up the World,” katanya.
Tercatat 23 siswa di tingkat 3 jurusan food culture mengikuti kegiatan memasak tersebut. Dalam kegiatan tersebut siswa SMA Bunka Nara memasak berbagai kuliner nusantara seperti nasi goreng kampung, sup kimlo, dan camilan pisang coklat. Acara dipandu oleh koki dari Wisma Indonesia Kobe Agus Setiyono dan ibu-ibu anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) KJRI Osaka.
Diharapkan dari kegiatan tersebut semakin memperkokoh hubungan antarwarga negara atau people to people contact antara Indonesia dan Jepang sebagai mitra yang setara dan menguntungkan. Diana juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Asosiasi Persahabatan Indonesia-Jepang Nara yang telah mendukung terlaksananya kegiatan kelas memasak IGS di Nara.
Diana menambahkan kegiatan memasak itu mendapatkan apresiasi dari Kepala Yayasan SMA Bunka Nara Toshifumi Ise dan Kepala Sekolah Yoshihisa Nakano. Dia menyampaikan bahwa Kepala Sekolah Nakano mengaku senang atas kegiatan tersebut yang bisa menjadi pelajaran dan pengalaman berharga guna mempelajari kuliner dari berbagai negara. Nakano juga berharap ke depannya para siswa di SMA Bunka dapat terlibat dan ikut serta di kegiatan-kegiatan promosi Indonesia lainnya.
Kegiatan Indonesia Goes to School merupakan salah satu upaya KJRI Osaka dalam memperkenalkan Indonesia, khususnya melalui seni dan budaya, kepada generasi muda di Jepang. Diana menuturkan program IGS telah berlangsung sejak 2018 dan mendapatkan respons yang positif dari 15 sekolah atau universitas yang pernah menjadi tuan rumah kegiatan tersebut. (Sumber antaranews.com) ***