HALO JAPIN. Seni melibat kertas khas Jepang atau origami telah mendunia. Beberapa buku tentang trik origami telah terbit. Nah pada September mendatang sebuah buku teknik origami tersulit di dunia akan diterbitkan yang menampilkan empat master origami.
Buku berjudul Chozetsuno Origami berisi 21 karya dari empat master origami yaitu Makoto Yamaguchi, Satoshi Kamiya, Chuya Miyamoto, dan Kyohei Katsuta. Buku ini diterbitkan oleh penerbit Seitosha, yang sebelumnya merilis origami.
Dilansir dari Soranews Anda dapat memesan buku Chozetsuno Origami secara online melalui Rakuten Books. Selain itu Anda juga bisa mendapatkan paket yang berisi kertas besar dengan kualitas berkualitas tinggi, dan mudah dilipat untuk digunakan untuk membuat origami. Buku itu sendiri akan dijual di seluruh Jepang seharga 2.640 yen (US$19) mulai 5 September 2022 mendatang.
Origami adalah sebuah seni lipat yang berasal dari Jepang. Bahan yang digunakan adalah kertas atau kain yang biasanya berbentuk persegi. Sebuah hasil origami merupakan suatu hasil kerja tangan yang sangat teliti dan halus pada pandangan.
Seni melipat kertas ini diperkenalkan pada masyarakat Jepang di masa pemerintahan kaisar wanita Suiko. Sejak saat itu, origami menjadi populer dan diwariskan hingga sekarang. Saat zaman Heian (741-1191 Masehi) origami disebut julukan orikata atau origata, orisui, ataupun orimino. Origami juga digunakan sebagai penutup botol sake (arak) untuk upacara penyembahan agama Shinto. Di era Kamakura (1185-1333), bentuk origami dikenal dengan sebutan noshi yang dianggap sebagai pembawa keberuntungan bagi siapa saja yang menerimanya.
Origami berkembang dan dijadikan alat untuk memisahkan masyarakat golongan kelas atas dan kelas bawah. Origami juga menjadi bagian penting pada upacara adat keagamaan Shinto dan tetap dipertahankan hingga saat ini.
Kertas washi juga digunakan sebagai bahan dasar pembuatan uang kertas di Jepang. Kertas khas Jepang ini merupakan jenis kertas yang memiliki serat yang lebih panjang, tahan lama, serta tidak mudah lusuh dan robek.